Mengapa kita begitu malas?
Padahal tugas kuliah / pekerjaan kita masih menumpuk?
Padahal tugas kuliah / pekerjaan kita masih menumpuk?
Malas merupakan penyakit yang
sangat berbahaya dari semua penyakit bahaya seperti kanker dan lain-lain.
Malas biasa mendarah daging pada setiap manusia yang selalu berfikir menunda suatu pekerjaan.
Malas biasa mendarah daging pada setiap manusia yang selalu berfikir menunda suatu pekerjaan.
Satu kata yang mewakili yaitu
“JENUH“
“JENUH“
Mari menghilangkan rasa malas
dari dalam mind kita, dan melakukan beberapa inovasi untuk menghilangkan musuh
kita itu dari dalam diri kita yaitu
“MALAS“
“MALAS“
Malas bisa kita hindari ketika
ia datang menyerang kemauan dan semangat kita, di bawah ini ada beberapa tips
antara lain:
1. Membasuh muka atau mandi
ketika kantuk menyerang.
2. Mengubah posisi duduk ketika
membaca. Misalnya dari duduk berubah menjadi berdiri, namun disarankan jangan
dari duduk terus berbaring bisa berbahaya atau bisa kebablasan tidur.
3. Berpindah dari ruang baca ke
kamar yang lain. Kalau sebagai anak kos bisa disiasati, berpindah dari kamar
kita ke beranda kos, ruang tamu atau bahkan bisa juga ke dapur.
4. Menghirup udara yang segar
dengan cara berdiri di dekat jendela atau membuka jendela-jendela kamar lain
untuk menambah kesegaran. Sebagai anak kos bisa disiasati dengan menciptakan
aroma terapi, misalnya dengan menyemprot ruangan dengan wangi-wangian dan jika
ada kipas angin, bisa menyetel kipas untuk menyebarkan wangi-wangian tersebut ke
segala ruang. Karena mungkin tidak semua anak kos mempunyai jendela kamar.
5. Berjalan-jalan sebentar di
sekeliling rumah. Bisa diganti dengan kegiatan yang lain misalnya merapikan rak
yang berantakan, atau kegiatan yang lain yang bisa menggerakkan otot-otot kita.
6. Berbincang-bincang sebentar
dengan keluarga atau teman sekos namun mengenai hal mubah bukan keharoman.
Hati-hati jangan sampai lupa tujuan utama dalam berbincang-bincang yaitu untuk
menumbuhkan semangat, bukan untuk ngobrol bahkan meng-ghibah.
7. Berdiri membuat secangkir
kopi, teh, susu atau juice untuk menghilangkan kebosanan dan menjernihkan akal.
8. Mengubah kegiatan monoton.
Misal bosan menghafalkan surat berganti dengan membaca, jika membaca bosan bisa
diganti dengan mendengarkan kajian lewat CD.
Itulah beberapa tips agar kita
bisa terjauh dari penyakit malas. Akan tetapi yang paling utama jangan sampai
kita lupa berdo’a agar TUHAN senantiasa memberi kita semangat dan agar
menjauhkan diri kita dari penyakit malas tersebut.
Semoga Tips ini bermanfaat bagi
kita semua dalam melanjutkan pekerjaan kita yang tertunda.
FIGHT
FOR “MALAS”
No comments:
Post a Comment